nak,
Kau datang membawa sejuta inspirasi
menjadikan aku mampu merubah apapun menjadi semangat
mengubah apapun menjadi manfaat.

nak,
Saat kau membawa keluhanmu padaku
ikatan bumi lepas satu persatu
menggoyahkan pijakan kaki tua ini

nak,
Sejenak aku ajak kau terbang lagi
karna kau bukan camar muda yang kehilangan sayap.
kita lihat realitas dari ketinggian
kita tatap masa dibalik Cakrawala

nak,
Tak perlu tabir u sembunyi
tak perlu kata kata untuk menghindar..
dan
jikapun sakit
kita bersama harus... merasakannya.
kalaupun luka..
tetes darahmu itu darahku juga.

nak,
tatap tajam kedepan
dan bersiaplah kembali terbang...
karna aku selalu siap menemanimu melintas waktu.
walau sampai sayap-sayapku lumpuh
dan
jatuh tertinggal olehmu
yang harus pergi bersama waktu
agar tidak pernah datang penyesalanku.

nak,
akan kutanam kealiran darahmu
bahwa tidak ada kebahagiaan yang paling bersinar,
kecuali kau temukan dirimu sendiri
bahwa ,
tidak ada kedukaan terdalam,
Selain kau tersesat kedalam dirimu sendiri.



dari Bapak Agus Notes FACEBOOK.

Am i talking to HIM ?

Mungkin sebenernya aku kualat deh. Pagi pagi sambil nunggu subuh balas2 semua comment di FB trus membuat status yang isinya ' ya Allah jauhkan was was dari hati, karena setiap kejadian pasti seijin Mu '...
gak kepikiran lagi soal status.. dan gak meaning jugalah.. hanya sekedar yang terlintas dikepala waktu menulis.

kemudian tiba tiba kok kangen sama suasana 165....setelah beres beres kemudian berangkat dengan niat buat ikut sholat jamaah jumat, karena biasanya isi ceramahnya bagus.
Sampai disana baru jam 9, sebenernya agak khawatir bosen ngikutin materi Alumni karena sudah didenger berulang tapi ternyata enggak kok, seperti yang namanya belajar pasti ada pemahaman baru yang kita dapat.


Kemudian Pak Ari berbicara seperti ini, surat Asy-syam yang sudah biasa kita dengar.................

Demi matahari dan cahayanya dipagi hari
dan Bulan apabila mengiringi
dan siang apabila menampakkan diri
dan malam apabila menutupi
dan langit serta seluruh binaannya
dan bumi serta hamparanya
serta jiwa dan penyempurnaannya.

ini adalah satu satunya Ayat dalam Al-quran yang Allah bersumpah atas 7 hal sekaligus.
dan Jiwa kita disetarakan dengan kebesaran matahari, bulan ,siang,malam , langit bumi...

kenapa ?

Karena ternyata kita pun harusnya mengikuti fitrah ' kita sebagai ciptaanNYa.. sama seperti matahari yang mempunyai rotasi , bulan yang mempunyai orbit, bumi yang mempunyai garis edar... siang, malam , semua sesuai dengan ukurannya ( Al hijr 15:19 ).
begitu pula dengan jiwa setiap manusia yang sering kita nafikan , juga dengan tawaf yang sama,DNA di tubuh , aliran darah kita juga berputar terbalik dari arah jarum jam, ....................

Sambil berputar seperti burung dengan diiringi Kitaro .. kita melihat bila Rotasi bumi yang bersfiasi 2,8 itu berubah 0.3 cm saja akan membuat bumi kita mendidih, begitu juga sebaliknya, kemudian bagaimana gunung2 dijadikan ' pasak ' agar keseimbangan tercipta
'Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan ? Dan gunung sebagai
'pasak ' ?( al-Naba 78 : 6-7 ).
ini tertulis dikitab kita 140 sm sebelum ilmuan modern mengajari kita tentang grafitasi..

mau berucap apalagi selain...

Subhanallah warhamdulillah walaillaha illalah waulahu akbar ?


Allah mengilhamkan kepada jiwa
Kefasikan dan ketaqwaan.
Beruntunglah yang menyucika jiwa
dan rugilah orang yang mengotorinya.

jadi Allah bersumpah atas 7 hal penting diatas hanya untuk mengingatkan kita betapa
pentingnya buat kita untuk yakin bahwa Allah tidak saja mengilhamkan yang membuat
kita taqwa tapi juga kefasikan,
kita dibiarkan berwarna abu abu , was2 , bimbang . Hingga suatu saat kita memilih,
Akan mengotori jiwa kita kah atau menyucikannya.

Ampun ya Allah,
Sepertinya.. kali ini Engkau berbicara langsung padaku berhadapan ,sambil meledek
bagaimana bodohnya aku karena masih juga sempat was was pada Mu..

masih dengan iringan kitaro dan pak Ari yang masih ber 'tawaf 'seperti burung,
........ aku sesegukan karena malu.
Astaqfirullah.. jangan ambil lagi pemahaman yang kau tiupkan dalam hatiku ya Allah...tolong dipelihara.


Aamiin ya rabbal 'alamin.

Ada yang menulis seperti ini di Kata kata Hikmah
di FACEBOOK,

TIDAK ADA YANG MENGALAHKAN PESONA
KESEDERHANAAN

Kita mulai menghitung satu tambah satu menjadi dua,kemudian berkembang menjadi puluhan, ratusan, ribuan kemudian ditambah dengan persamaan ,deferensiasi,teori kemungkinan... sampai pada kesimpulan bahwa kejelimetan itu membosankan.Akhirnya kita mencari cara untuk menyederhanakan perhitungan dengan perpendek metode penyelesaian, mempermusah rumus, sampai ... ketitik awal kesederhanaan

Teringat waktu menemani anakku dirumah sakit di Magelang, suatu hari harus pergi kesekolahnya dari rumah sakit karena harus mengurus ijin, terus terang gak mengerti sama sekali tentang Magelang walaupun kotanya kecil.Dari dua hari yang lalu sudah mulai dihafal kira2 rute RS ke TN kelihatannya gak rumit kok.. jadi tawaran kendaraan dari kantor ditolak aja daripada merepotkan.Pagi pagi sudah siap, setelah visite dokter aku ninggalin anakku sebentar, keluar kejalan besar RS kemudian menyetop angkutan kota.

' Pak ini lewat TN ?
' wahh mboten bu.. harus keterminal dulu baru naik jurusan kearah alun2 baru naik arah Giant dan TN.
Astaqfirullah... jauh ya.. dan gak mengerti... bisa2 tiba2 udah muncul dirempoa.
tapi ada seorang ibu dari dalam angkot yang mengatakan 'naik aja bu , nanti saya
tunjukan'...dengan ditemani seorang ibu setengah baya mungkin agak lebih muda gak kenal, digandengin menyeberang pasrah aja mau dibawa kemana. setelah naik turun angkot ....Akhirnya kita naik Angkot yang jurusan jalan raya Purworejo.... wah kalau ini udah
agak ngerti deh, apalagi udah ketemu Komp .Perumahan Agra TNI.

Trus ibu tadi bilang ' ibu nanti saya turun di mesjid depan, ibu terus aja nanti ketemu sekolahan TN, insyaallah putranya cepet sehat.
aku cuma bisa berucap 'amin , alhamdulillah terimakasih banyak bu.takjub karena kesantunannya.. jadi lupa mau nanya nama dan alamat. Pas mau turun supirnya bilang kalau sudah dibayar sama ibu tadi.
MasyaAllah .. gak pernah seumur hidup rasanya malu yang sangat, bukan karena dibayarinnya tapi karena tanpa sadar sudah diberi pelajaran keikhlasan dari seorang ibu yang sederhana .

Sepanjang jalan masuk kesekolah gak habis2nya berpikir dipertemukan pada
pengalaman seperti ini.
Sederhana. tapi sampai meneteskan air mata karena sesuatu yang indah ,
bisa dibayangin ? seorang yang hidupnya tidak berlebihan,
berkenan mengantar berkeliling mengeluarkan uang lebih tanpa pamrih untuk seorang yang gak dia kenal dengan cara yang sangat santun.
kembali pada kata
TIDAK ADA YANG DAPAT MENGALAHKAN PESONA KESEDERHANAAN.



InsyaAllah suatu saat nanti diberi kesempatan oleh Allah untuk bertemu dan mengucapkan terimakasih atas pelajaran hikmahnya yang sederhana tapi akan aku bawa sebagai pelajaran berharga seumur hidup .Berkahilah Hidupnya ya Allah.