Amazing...

Jam 14.30 sudah tiba di Bandara padahal jadwal keberangkatan masih lama...

semoga juga gak delay

Suasana masih tetap ramai seperti biasa, walaupun tidak sedang  masa liburan. Yang paling girang adalah anak2. Mereka berlarian kesana kemari, kadang menghampiri dari belakang untuk melihat apa yang saya tulis... lucu banget .
disangkain nilis rahasia ya nak... ha ha.


Tiba juga waktu bording, masuk ke pesawat dan mulai siap siap terbang.
disamping suamiku duduk seorang bapak yang sangat besar dan lucu... dengan ringan dia berkata ...
' wah Pak bisa 2 kita bersidekap ( tangan didepan dada spt orang sedang sholat ) sepanjang perjalanan tapi gak sujud2 ya Pak.... kalau gitu saya mohon izin untuk pindah kebangku depan.'
... sungguh cara yang santun untuk pemberitahuan karena ingin pindah.


Pesawat sudah siap di runway. pas berhadapan dengan garis lurus untuk siap2 lepas landas.

Bismillah..

Kami mulai naik dan terus naik.. gedung Akademi Angkatan Udara mulai terlihat atapnya... kami terus naik.. lapis awan pertama sudah kami tinggalkan seperti kabut tipis yang melindungi.

Kami masih juga terus naik...kemudian terlihat awan biru dengan semua gradasi warnanya...

bitu putih, sampai biru nila...terhampar sejauh mata memandang .. jernih dan luas tiada tara.

kami terbang...

kami masih terus naik sampai bertemu awan awan yang  bergumpalan seperti kapas. waktu masih kecil kita akan sibuk menebak2 bentuknya... seperti kucing sedang duduk atau seperti kue moci.. atau apa saja yang terlintas di kepala.

Awannya semakin padat dan kami lewat disampingnya seperti dapat mengambil dari balik jendela.

kadang pasawat kami berbelok untuk menghindari awan yang terlalu padat, kadang malah menerobosnya hingga pandangan dijendela menjadi putih untuk beberapa saat kemudian kembali lagi melihat langit yang demikian bening.

....... subhanallah warhamdulillah wala ilahaillallah wallahu Akbar.....

Ini baru sebahagian 
yang Engkau perlihatkan padaku di dunia... 


apalagi keindahan yang Kau janjikan nanti ?

ngga terasa berucap syukur sampai dada terasa perih. Alhamdulillah terimakasih atas berkah dan karunia.

awan yang indah itu bukan hanya sekedar pajangan bagi keindahan dunia...  atau hanya jadi inspirasi seperti tulisanku yang sederhana,... .dia berisi berjuta berkubik2 uap air yang sedang menjalankan fitrahnya... berjalan perlahan untuk turun kembali didaerah yang Kau tentukan.

Kemudian  ' Hujan akan menjadi berkah bagi kami... menyeimbangkan kelembaban bumi, menjaga suhunya kemudian menumbuhkan tanaman yang sangat berguna '.....

....

Sepertinya kami sudah sampai diketinggian 23 ribu kaki , kerena rasanya sudah tidak bergerak naik lagi. waktu perjalanan kami sekitar 50 menit.
setengah jam perjalanan pesawat sudah mulai berasa turun... gunung dan bukit sudah mulai terlihat diantara awan.
kemudian menyebrangi laut dari arah Cilacap ?.... sampai di selat sunda warna langit yang semula biru berubah manjadi Abu abu. perubahannya sangat jelas terlihat . pesawat seperti berjalan gagah berani memasuki daerah yang kelam dan mulai terbang naik turun... tapi pemandangan diluar jendela tetap saja indah.

semua berwarna keabuan,diujung ufuk dengan warna kemerahan yang gelap. laut berwana hijau dan biru kehitaman...kemudian garis pantai yang  berwarna coklat tanah dengan ombak berwarna putih.
pola persawahan yang teratur kontras dengan perbukitan .
kemudian sungai yang meliuk ngga beraturan. pemukiman penduduk yang makin padat berganti dengan daerah pabrik yang rapat .
Warnanya tetap abu abu dan pesawat mulai mengeluarkan rodanya dalam kondisi yang gonjang ganjing...siap siap mau landing.

Alhamdulillah .

Berkali kali aku pergi, berapa jauh aku berjalan 'Pemahamannya' selalu berbeda.. InsyaAllah akan selalu mendekatkan aku padaMu , gak habis habis mensyukuri nikmat dan karuniaMu... gak pernah putus u selalu belajar tentang kebesaranMU.



Amin ya Rabbal'alamin.

Borobudur tample.